Kamis, 18 Maret 2010

Berpidato/Ceramah

Berpidato/Ceramah

Berpidato adalah Berbicara didepan umum maksudnya berbicara dihadapan lebih dari seorang pendengar, biasanya pendengar banyak jumlahnya
Tujuan dari berpidato :
1. Untuk memberitahukan sesuatu kepada pendengar
2. Untuk menghibur atau menyenangkan pendengar
3. untuk mempengaruhi pendapat atau membujuk para pendengar untuk melakukan
perbuatan tertentu.

Tehnik/cara Pidato yang baik :
1. Persiapan
• Kumpulkan gagasan atau ide yang akan disampaikan sebanyak mungkin
• Kumpulkan Fakta/peristiwa yang tepat dan jangan sampai fakta itu merugikan
• Diskusikan gagasan dengan teman-teman sejajar dan yang lebih tinggi ilmu
pengetahuannya
• Susunlah gagasan, pikiran serta fakta-fakta yang telah anda sempurnakan hingga
berurutan.
• Cobalah bawakan berulang-ulang, bila ada kejanggalan perbaiki sampai sempurna

2. Kepribadian
Kepribadian seseorang bisa dilihat dari cara berpakaian, berpakaianlah yang rapi,
pilih warna yang tidak menyolok karena warna yang menyolok dapat menyelewengkan
perhatian pendengar. Dalam berpakaian hal-hal yang sekecil apapun harus
diperhatikan, misalnya :kancing, dasi, letak dasi, letak topi bila memakai topi.

3. Bahan-bahan Pidato
- Persiapan bahan
Bahan yang harus dikemukakan harus baik dan aktual
- Penyajian Bahasa
Pergunakan bahasa yang sesuai dengan keadaan pendengar, masyarakat pedesaan,
perkotaan, pelajar/mahasiswa. perkataan yang jorok dan mengulang kata-kata yang
sama.
- Bila pakai media peraga kita harus menguasai media pendukung tersebut

4. Saat-saat berbicara
1. Kuasai situasi dengan percaya diri, berdiri tegak dan pandanglah pendengar dari
baris depan hingga baris belakang.
2. Kedua tangan dibiarkan tergantung secara wajar jangan memainkan jemari
3. Jangan terlalu sering menggerakkan tangan dengan gerakan yang sama, simpanlah
gerakan istimewa untuk penekanan terhadap kata-kata yang dianggap penting.
4. Perkataan haruslah sopan jangan sekali-kali mengeluarkan perkataan yang jorok ,
dan mengulang kata-kata yang sama
5. Di saat pendengar mulai terlihat sedikit ngantuk, maka diperlukan pula untuk
membangkitkan semangat para pendengar misalkan bisa diselingi humor, ataupun
tamsil yang menarik.

4. Susunan Pidato
- Menyampaikan salam pembukaan.
- pengucapan kata pendahuluan
- Penyingkatan isi pidato
- Materi pokok
- Kesimpulan isi pidato
- Saran dan harapan
- Penutup atau salam penutup

Hal-hal yang harus dihindari dan hal-hal yang harus dilakukan dalam membuka pidato :
- Janganlah anda membuka pemula pidato yang bertele-tele yang dapat membuat
pendengar bosan, buatlah kata-kata pemula ang singkat tetapi mengenai sasaran
(sesuai tema) dan menarik hati.
- Janganlah membuat kata-kata yang lucu, karena disini pendengar telah siap
mendengarkan pidato bukan pelawak, karena dengan banyaknya lelucon maka perhatian
pendengar padapokok masalah akan hilang. Lelucon dapat dimasukkan disaat
pendengar mulai jenuh ataungantuk.
- Jangan sekali-kali membuka pidato dengan kata-kata belum siap atau permintaan
maaf atas belum siapnya menyampaikan pidato. Camkan pada bahwa kita berdiri
dimimbar berarti sudah siap segalanya.
- Timbulkan perhatian serta minat pendengar, jangan malah sebaliknya mematahkan
semangat untuk mendengar pidato. Pakailah kata pembuka yang menarik sehingga akan
menimbulkan perasaan ingin tahu para pendengar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar