Senin, 02 Juli 2012

THALASEMIA PERLU PERHATIAN

Allah SWT memberikan anak penderita Thalasemia merupakan kunci kita untuk selalu dekat kepada Allah SWT,   kita tidak boleh jauh sama Allah SWT dan ini merupakan bukti Allah SWT sayang kepada hambanya. Kita diberikan amanah anak penderita Thalasemia oleh Allah SWT karena Allah sudah menganggap kita sanggup merawat amanah anak tersebut. 
Thalasemia merupakan ujian hidup bagi keluarga yang anaknya terkena, marilah kita bersabar, berdo'a dan tawakkal merupakan kunci untuk kita mengarungi ujian hidup ini. Jangan pantang menyerah, Berpikir positif dan selalu berusaha, terus Bermunajat kepada Allah tanpa mengenal lelah agar diberikan kesembuhan, di balik kesusahan pasti ada kemudahan. Apabila kita lulus dalam ujian Allah SWT kita akan mendapat keberkahan dalam hidup. Dukungan perilaku sosial  kita harus baik (baik dimata Allah SWT dan baik di mata manusia), tolong menolong, memberikan sebagian harta kita untuk membantu fakir miskin dan anak yatim.
Meskipun biaya penderita Thalasemia sangat mahal Jangan kita mengeluh soal biaya bagi anak kita yang  menderita thalasemia, kita harus berusaha InsyaAllah,  Allah SWT akan memberikan jalan keluar yang baik.
Dari sisi perjalanan hidup sosial anak yang terkena thalasemia perlu mendapat dukungan moril sosial dari keluarga, sekolah dan lingkungan, membesarkan hati anak, memberikan motivasi.
Terutama dalam dunia pendidikan anak penderita thalasemia diberikan prioritas tanpa mengurangi kesamaan hak dengan siswa yang sehat..
Tidak menutup kemungkinan kita perlu dukungan dan perhatian bagi Instansi Pemerintah, seperti Dinas Kesehatan, Rumah Sakit Umum Daerah selalu memberikan kemudahan dimanapun dia berobat., diberikan kemudahan dalam membuat Kartu Jaminan penderita Thalasemia di Rumah Sakit supaya biaya gratis bagi obat-obatnya. Bagi Penderita Thalasemia yang mempunyai ASKES diberikan keringanan untuk biaya berobat (Obat-obatnya) atau bahkan biayanya gratis.
Kita juga perlu mendapat dukungan dari organisasi/perkumpulan peduli Thalasemia,  yayasan, Lembaga Swadaya Masyarakat dan sebagainya untuk lebih memperhatikan para penderita Thalasemia.
Anak merupakan aset generasi penerus kita, dibalik penderitaannya masih tersimpan kekuatan, kebahagian, dan kecerdasan intelektual dalam hidupnya.
Semoga dengan adanya penelitian dari para ahli dibidangnya bisa di ketemukan obat dan cara penyembuhannya sehingga penderita Thalasemia bisa disembuhkan.Aminn..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar